18 March 2024 11:42 WIB

Don't Go All Out On Volume While Driving

Driving with music is certainly enjoyable and can be a distraction-free form of entertainment while on the road, especially if the car already has good audio quality.

However, there is a limit to listening to music, especially in terms of volume. Because listening to music at excessively high volumes can be dangerous.

The reason is that loud music can disrupt awareness of the surrounding environment. For example, you might not hear the sound of a horn, or even the sound of impact when, for instance, brushing against an object on the road, such as a traffic cone.

Moreover, according to a study in Canada, loud music volume can slow a person's reaction time by up to 20%. This effect worsens if the music being listened to is fast-paced, which can affect a person's heartbeat. It's possible that the person may drive faster without realizing it.

Driving with loud volume is even considered illegal in some countries because it is deemed a distraction, similar to using a phone while driving.

That's why it's best to drive with a moderate volume. Additionally, for added safety, use the best tyres from Forceum. Forceum offers various tyre lines that may be suitable for your rim size and your needs.

 

Indonesia 

Mengemudi dengan lagu tentunya menyenangkan dan menjadi salah satu hiburan yang bebas distraksi ketika berkendara, apalagi jika mobil sudah memiliki kualitas audio yang baik.

Namun mendengarkan musik ini sendiri ada batasnya, utamanya dalam bentuk volume suara. Karena bila mendengarkan musik dengan volume terlalu besar, ternyata terbukti berbahaya.

Alasannya adalah lagu keras bisa jadi mengganggu kesadaran akan keadaan sekitar. Misalnya kamu bisa saja tidak sadar bunyi klakson, atau bahkan bunyi benturan ketika misalnya menyenggol benda di jalan, misalnya kun (cone) lalu lintas.

Selain itu, menurut sebuah penelitian di Kanada, volume lagu yang keras bisa memperlambat reaksi seseorang hingga 20%. Efek ini akan semakin buruk bila lagu yang didengarkan bertempo cepat yang bisa mempengaruhi denyut seseorang. Bisa jadi orang tersebut mengemudi dengan lebih cepat tanpa disadari.

Bahkan mengemudi dengan volume keras dianggap ilegal di beberapa negara. Karena hal ini dianggap sebagai distraksi, seperti mengemudi sambil menggunakan ponsel.

Karena itulah ada baiknya berkendara dengan volume secukupnya. Selain itu agar lebih aman, gunakanlah ban terbaik dari Forceum. Forceum memiliki berbagai lini ban yang bisa saja cocok untuk ukuran velgmu maupun untuk kebutuhanmu.

Share