Camber, a lot is found in the world of stance and fitment. Usually camber is often done in order to be able to install wide wheels with low offset. There are also those who deliberately use camber for the sake of the appearance of the car, sometimes with a fairly aggressive camber.

As it turns out, camber isn't always about visuals, because camber also has a performance aspect.

That aspect of performance is when cornering. Because when cornering, the car will tilt to one side, namely the outside side of the car or opposite to the cornering direction.

This is where camber can help. The angle of the tyre when cornering will even provide a maximum contact area, of course, with the calculation of the right number of negative cambers.

Then, this will be better because when looking, the tyre in the outer area will hold the biggest load, which is why negative camber is used rather than positive camber.

Therefore, do not be surprised when on the track, the wheels of the race car look a little tilted, especially in front, this is to get the contact area when cornering.

Especially in the world of drifting. Because drifting can be said to be quite extreme when cornering, it sometimes use a large front camber, sometimes it can reach up to or even more than -5 °.

For sports tyre matters such as for track and drifting, then Forceum Hena tyres are the right tyre. Forceum Hena tyres can provide the right grip for track needs.

Indonesia 

Camber, banyak banget ditemui dalam urusan stance dan fitment. Biasanya camber sering dilakukan agar bisa memasang velg lebar dengan offset rendah. Ada juga yang sengaja menggunakan camber demi tampilan mobil, bahkan sampai camber yang terbilang agresif.

Ternyata, camber tidak selalu tentang visual, karena camber juga memiliki aspek performanya.

Aspek performa tersebut adalah ketika menikung. Karena ketika menikung, mobil pasti akan miring ke satu sisi, yaitu sisi luar dari tikungan alias berlawanan dengan arah menikung.

Disinilah camber bisa membantu. Kemiringan ban ketika menikung malah akan memberikan area kontak yang lebih maksimal, tentunya dengan perhitungan jumlah camber negatif yang tepat.

Lalu, hal ini akan semakin baik karena ketika menikung, ban di area luar tersebutlah yang akan menahan beban terbesar, karena itulah dibuat camber negatif daripada positif.

Karena itu, jangan heran ketika berada di track, roda mobil balap terlihat sedikit miring, terutama di depan, hal ini guna mendapatkan area kontak ketika menikung.

Apalagi dalam dunia drifting. Karena drifting bisa dibilang cukup ekstrem saat menikung, diperlukan camber depan yang cukup besar, terkadang bisa mencapai -5°.

Untuk urusan ban sporti seperti untuk track maupun drifting, maka ban Forceum Hena adalah ban yang tepat. Ban Forceum Hena dapat memberikan daya cengkeram yang pas untuk kebutuhan track.