Tyre wears, but sometimes or even most of the time, they wear unevenly. This might happen to you before when you see part of your tyre like the inside is weared more than the outside bits.

But, sometimes people don’t realize that uneven wear can be caused by minor oversight, so it’s not just about misaligned wheels or broken suspension parts.

Sometimes, you can blame the air pressure in the tyre that may cause uneven wear.

For example, when you get too much air pressure, the center part of your tyre will bulge out, this makes that area make more contact with the surface and take more load. More load equals faster wear on that area.

But overinflating your tyre without you realizing it is really rare, since most self inflating stations will simply stop filling the air once the desired pressure is reached, mostly 35 psi for normal passenger cars.

The more common case is underinflated tyre, because as you know, tyre pressure will drop overtime without you realizing it.

When your tyre is underinflated, the outer side will bulge more than the inside, this is because most of the load on the tyre is supported by the sidewall, and the closest area to the sidewall will experience the most load.

When this happens, your tyre will wear on the outside area more. Underinflated tyres are also easier to be damaged because there isn’t much air to support the tyre.

That’s why, whenever you are using your car, never forget to check the air pressure inside the tyre, it’s recommended that you check the air regularly.

Indonesia 

Ban mengalami keausan, tapi kadang atau seringkali, keausannya terjadi dengan tidak merata. Mungkin kamu pernah mengalaminya, misalnya ketika ban bagian dalammu lebih cepat habis dibandingkan bagian luar.

Tetapi, seringkali orang tidak sadar bahwa keausan yang tidak merata sering terjadi karena hal minor yang tidak diperhatikan, sehingga keausan tidak merata bukan selalu soal alignment yang buruk atau kerusakan komponen suspensi.

Kadang, kamu bisa menyalahkan hal kecil seperti tekanan udara pada ban yang bisa menyebabkan keausan tidak merata.

Misalnya ketika tekanan udara pada ban terlalu tinggi, hal ini akan menyebabkan bagian tengah dari ban lebih menonjol, otomatis bagian ini akan membuat lebih banyak kontak dan menahan lebih banyak beban. Lebih banyak beban sama dengan lebih cepat aus pada bagian tersebut.

Tapi, kejadian mengisi terlalu banyak udara pada ban sangat jarang, apalagi kebanyakan stasiun pengisian udara mandiri akan berhenti mengisi udara ketika tekanan yang diinginkan sudah tercapai, biasanya 35 psi untuk mobil penumpang rata-rata.

Kasus yang lebih sering terjadi adalah kurangnya angin pada ban, karena seperti yang kamu tahu, tekanan udara pada ban akan menurun seiring berjalanya waktu.

Ketika angin ban kurang terisi, bagian samping ban akan lebih menonjol daripada bagian tengah, ini karena mayoritas beban pada ban ditopang oleh dinding ban, dan bagian terdekat dinding ban akan menopang paling banyak beban.

Ketika ini terjadi, maka area tersebut akan lebih cepat aus. Ban yang kurang angin juga lebih mudah rusak karena kurangnya udara untuk menopang ban.

Untuk itu, ketika kamu menggunakan mobil, janganlah lupa untuk mengecek tekanan ban, sangat direkomendasikan untuk melakukannya secara berkala.